Purba Margana Hotel, Kabupaten Padang Lawas Utara

Tak sia-sia Purba Margana Hotel menjadikan kedekatan lokasinya dengan Bandara Aek Godang di Kabupaten Padang Lawas Utara sebagai nilai jual. Soalnya, setelah Wings Air rutin mendarati Aek Godang sejak Juni 2016, mulai awal Maret 2019 Citilink juga melayani rute Bandara Kuala Namu - Aek Godang. Tak tiap hari. Baru 4 hari dalam sepekan. Dengan makin ramainya penerbangan, Purba Margana Hotel tentu bakal kebanjiran tamu. Pendapatan akan meningkat dibanding tahun lalu? Belum begitu hitungannya. Hotel ini masih bayi. Purba Margana Hotel baru resmi beroperasi 9 Desember 2018.

'Purba Margana' sendiri bukan sosok baru di Kabupaten Padang Lawas Utara. Ia sudah lama hadir sebagai restoran. Belakangan barulah pemiliknya, PT Purba Margana --yang menurut data Ditjen AHU Kemenkumham berbasis di Serua, Ciputat, Kota Tangerang Selatan-- menjadikannya sebagai Hotel dan Restoran Purba Margana. Dilengkapi dengan kehadiran Masjid Fadhilah di bagian depan, hotel 2 dan 3 lantai ini memiliki 31 kamar hotel, termasuk kamar Suite ala hotel berbintang. Rinciannya: 10 kamar standard (15 meter persegi), 18 kamar deluxe (24 meter persegi), 1 kamar family (45 meter persegi), 1 kamar VIP (45 meter persegi), dan 1 kamar Suite (100 meter persegi). Semua kamar hotel punya pintu dan jendela sendiri-sendiri yang menghadap ke halaman dan juga kawasan perbukitan yang jadi lokasi hotel.

Selain restoran yang dilengkapi live music dan karaoke, fasilitas lain yang tersedia di Hotel Purba Margana adalah 3 ruang rapat dan ruang serbaguna yang bisa mengakomodasi 25, 40, 60, dan 100 orang. Ruang pertemuan ini biasa digunakan untuk pertemuan bisnis, seminar, ulang tahun, arisan, syukuran, dan perhelatan lainnya. Bawaslu Padang Lawas misalnya, sepekan setelah hotel membuka pintu bagi para tamu, menggelar Rakernis Pelanggaran Pemilu selama dua hari: 15-16 Desember 2018. Pesertanya adalah 36 anggota Panwascam dari 12 kecamatan di Kabupaten Padang Lawas. Soal mengapa Bawaslu dari kabupaten tetangga menggelar pertemuan di wilayah Kabupaten Padang Lawas Utara tidaklah diketahui.

Kabupaten Padang Lawas Utara dan Kabupaten Padang Lawas memang bertetanggaan. Keduanya sama-sama hasil pemekaran dari Kabupaten Tapanuli Selatan pada 2007. Karenanya, Bandara Aek Godang pun dulu kerap disebut Bandara Tapanuli Selatan. Sekarang, meski berada di wilayah Kabupaten Padang Lawas Utara, bandara itu dianggap hadir untuk melayani masyarakat Tapanuli Selatan dan seluruh kabupaten dan kota hasil pemekarannya. Dari segi jarak, bandara di sebelah selatan Hotel Purba Margana ini lebih dekat ke Kantor Bupati Tapanuli Selatan di Sipirok (25 kilometer di sebelah Barat), daripada ke Kantor Bupati Padang Lawas Utara di Gunung Tua (30 kilometer di sebelah Timur), atau ke Kantor Bupati Padang Lawas di Barumun (72 kilometer di sebelah Selatan), atau ke Kota Padangsidimpuan, eks ibukota Tapanuli Selatan (30 kilometer).

Hotel Purba Margana, yang disebut milik Mhd Soleh Purba, putra daerah yang jadi bos PT Purba Margana, mengaku berjarak 1 kilometer dari Bandara Aek Godang. Tapi kalau kita menggunakan Direction di Google Maps, jaraknya sekitar 2,7 kilometer. Perbedaan ini tentu tak masalah, karena toh tetap dekat dari sang hotel. Lagi pula, Jalan Lintas Sosopan pun, atau jalan menuju bandara (yang terus menyambung ke Kabupaten Padang Lawas), kebetulan pangkalnya ada di seberang jalan depan Hotel Purba Margana. Berminat ke Padang Lawas Utara? Hotelnya sudah jelas. Tinggal pilih mau datang dengan Wings Air atau dengan Citilink. Maskapai manapun yang dipilih, keduanya sama-sama menggunakan pesawat baling-baling ATR 72-600: pesawat untuk 72 penumpang.