Pasar Kemit, Kabupaten Kebumen
Presiden Jokowi merevitalisasi 1.000 pasar tahun ini. Ada daftarnya? Entahlah. Pasar yang satu ini, Pasar Kemit, yang berada di jalur lintas selatan Jawa Tengah, di Kabupaten Kebumen, yang setiap hari dilewati puluhan ribu kendaraan antar-kota, ikut direvitasliasi? Ya, tidak tahu. Bupati Kebumen Buyar Winarso belum bicara. KRT Darori Wonodipuro juga belum bersuara. Siapa sosok terakhir ini? Dia tak lain orang yang sejak 2007 menjabat sebagai Dirjen Rehabilitasi Lahan dan Perhutanan Sosial, Kementerian Kehutanan. Pada pemilu 2014, ia sempat berkampanye di Pasar Kemit.
KRT Darori Wonodipuro, yang memang asli Kebumen, ketika itu berkampanye dengan membawa bendera Partai Gerindra. Ia menjadi caleg nomor urut 1 Dapil Jateng VII (Kebumen, Purbalingga, Banjarnegara). Selain mendatangi Pasar Kemit, yang berada di Desa Grenggeng, Kecamatan Karangnyar, Darori juga menyambangi Pasar Karanganyar (di Kecamatan Karanganyar juga), dan Pasar Gombong (di Kecamatan Gombong). Di semua pasar itu ia tak lupa memborong aneka dagangan: mulai dari jipang kacang, gula kelapa, bakpia, kerupuk, roti bolu hingga buah-buahan seperti duku, pisang, nangka dan sirsak.
Selain untuk mensosialisasikan dirinya, kata KRT Darori Wonodipuro, kedatangannya ke pasar-pasar itu juga untuk mengetahui kondisi pasar dan untuk secara langsung mendengar keluh-kesah para pedagang. Kedatangannya ke pasar-pasar itu, dan juga kampanyenya secara keseluruhan, tak sia-sia. Pada pemilu 2014, ia berhasil menjadi caleg DPR yang meraih suara terbanyak di Dapil Jateng VII: 48.000 suara. Tak cuma menjadi wakil rakyat di Senayan, berkat prestasinya itu ia juga mendapat kursi di jajaran kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra.
Awal Mei 2015 lalu, Darori pulang kampung. Ia menggelar pertemuan dengan 350 kader dan pengurus Gerindra Kebumen di Restoran Yunani, Sruweng, Kecamatan Karanganyar. Sebagai anggota Komisi IV DPR-RI yang membidangi masalah pertanian dan perkebunan, ia bercerita soal upanya memperjuangkan alokasi bantuan bagi masyarakat pedesaan. Antara lain bantuan mesin tempel untuk nelayan dan traktor sawah untuk para petani. Ada bantuan untuk pasar yang dulu dikunjungiya? Tak ada cerita tentang itu. Lagipula, urusan perdagangan adalah urusan Komisi VI DPR-RI.
Sampai sekarang belum terdengar kabar soal rencana revitalisasi Pasar Kemit. Dan mungkin takkan terdengar. Soalnya, meski lokasinya strategis karena berada di pinggir jalan nasional, pasar ini tergolong pasar desa dan bukan pasar utama. Yang menjadi pasar utama di Kecamatan Karanganyar adalah Pasar Karanganyar, yang seperti disebut tadi, juga jadi ajang kampanye Darori. Pasar ini tak perlu direvitaliasi karena baru menjalani revitalisasi pada 2012. Pasar Karanganyar versi baru, yang direvitalisasi dengan anggaran Rp 14,66 miliar, rampung pada 2013 dan diresmikan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan pada 2 Juli 2013.
Bagaimana dengan Pasar Gombong, pasar yang juga jadi arena kampanye Darori? Pasar ini kelihatannya masih oke. Pasar Gombong ini tak lain nama gaul atau nama lain dari Pasar Wonokriyo. Sebagaimana Pasar Kemit, pasar besar ini berada di jalur lintas Selatan Jawa Tengah, di Desa Wonokriyo, Kecamatan Gombong, di sebelah barat Pasar Kemit.
Bupati Kebumen sendiri sejak 2011 memang sibuk merevitalisasi pasar. Totalnya ada 16 pasar yang direvitalisasi. Pasar yang terakhir diresmikan adalah Pasar Sruni, di Desa Sruni, Kecamatan Alian. Direvitalisasi dengan dana APBN sebesar Rp 8 miliar, pasar ini diresmikan Srie Agustina, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, pada 23 Mei 2015.
Pada acara peresmian itu, Bupati Buyar Winarso melaporkan pasar-pasar yang sudah direvitalisasi. Pada 2011, 3 pasar direvitalisasi: Pasar Krakal, Pasar Ambal, dan Pasar Ayah. Pada 2012, 5 pasar: Pasar Tumenggungan, Pasar Prembun, Pasar Jatisari, Pasar Tlogopragoto, dan Pasar Karanganyar. Pada 2013, 2 pasar: Pasar Kutowinangun dan Pasar Petanahan. Dan pada 2014, 6 pasar: Pasar Sruni, Pasar Rowokele, Pasar Banyumudal, Pasar Candirenggo, Pasar Hewan Karanganyar, dan Pasar Karanggayam.
Peta & Citra Satelit
Pasar Kebumen
Jl. Yos Sudarso
Desa Grenggeng
Kecamatan Karanganyar
Kabupaten Kebumen
Jawa Tengah
Hotel Terdekat | Km |
Dunia Hotel, Gombong, Kabupaten Kebumen | 3,962 |
Meotel Kebumen, Kabupaten Kebumen | 14,561 |
Hotel Wongso, Kebumen | 18,245 |
Surya Yudha Hotel, Banjarnegara | 29,472 |
Garuda Hotel, Kemranjen, Banyumas | 29,568 |
Hotel Aston Imperium Purwokerto | 39,636 |
Sanjaya Inn Hotel, Purworejo | 50,292 |
Hotel Plaza, Purworejo | 50,691 |
Omah Eling, Borobudur, Magelang | 73,119 |
Chandra Hotel, Kabupaten Temanggung | 76,633 |
Berita Kebumen
- KPK: Korupsi Bupati Kebumen untuk Balas Budi Tim Sukses
- Pria Ini Mudik ke Kebumen dengan Mengayuh Sepeda Sejauh 300 Km
- Pasar Sruni Kebumen Resmi Beroperasi
- Pasar Hewan dan Terminal Bus Gombong Tukar Tempat
- Sepi Pembeli, Ratusan Pedagang Pasar Wonokriyo Jualan di Jalan
- Pasar Pagi Wonokriyo Terbakar
- Gita Wirjawan Resmikan Lima Pasar di Kebumen
- Gedung RSUD Kebumen Dianggar Rp 113 M
- Dua Pasar Tradisional di Kebumen Segera Dipugar
- Dana Pembangunan RSUD Kebumen Kurang Rp 114,7 Miliar
Sewu Kuto Logistik
Mengirim kargo ke ribuan kota di Indonesia. Cepat, aman, dan terjangkau.
Jadwal dan Tiket Kapal Pelni
Jadwal komplit seluruh kapal Pelni, plus info harganya
Upaboga
Makan itu enak. Bisnis makanan pasti lebih maknyus.