Terminal Drs Prajitno, Muntilan, Kabupaten Magelang
Pemerintah Kabupaten Magelang sepertinya sedang pusing. Soalnya, sejak 2014 PT Kereta Api Indonesia - Daops VI Yogyakarta menolak uang Rp 44 juta yang dibayarkan Pemkab Magelang. Uang apa? Uang sewa lahan seluas 26.715 meter persegi yang dijadikan Terminal Drs Prajitno di Kecamatan Muntilan, alias Terminal Muntilan. PT KAI kabarnya minta uang sewa dinaikkan jadi Rp 173 juta. Pemkab tak sanggup? Entahlah. Yang pasti, tahun 2014 lalu, terminal sederhana yang berada di jalan lintas Yogya-Magelang-Semarang ini membukukan pendapatan Rp 264 juta.
''Kami sedang melakukan proses negosiasi ulang dengan KAI, dalam hal ini Daerah Operasi 6 Yogakarta,'' kata Bupati Magelang Zaenal Arifin, Februari 2015 lalu. Ia ingin menegosiakan biaya sewa dan juga jangka waktu sewa. Sekaligus juga, ia ingin menanyakan status tanah terminal itu kepada Ditjen Kekayaan Negara (Kementerian Keuangan) dan Ditjen Perkeretaapian (Kementerian Perhubungan). Karena itu prosesnya berlarut-larut dan jadi sorotan DPRD Kabupaten Magelang.
Selama ini, menurut Kepala UPT Pengelolaan Terminal Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang Ismail Deu, awal Mei 2015 lalu, biaya sewa berkisar antara Rp 38 juta sampai Rp 44 juta. Pada APBD 2014, Pemkab Magelang sudah menyiapkan anggaran Rp 44 juta, atau sama dengan biaya sewa 2013. Ternyata, PT KAI minta biaya sewa yang lebih tinggi: Rp 137 juta. Walhasil, tahun lalu dan tahun ini Pemkab Magelang belum membayar sewa.
Lahan terminal seluas 26.715 meter persegi itu digunakan sejak 1987. Konon, dulunya di tempat itu terdapat Stasiun KA Muntilan. Karenanya jalur KA-nya sudah tak ada, tertutup jalan raya Yogya-Magelang, stasiun itu pun akhirnya ditiadakan dan lahannya disulap jadi terminal. Terminal ini adalah terminal kecil yang hanya melayani angkutan kota, bus kecil, dan bus AKDP (antar kota dalam provinsi). Selain itu, juga jadi terminal temporer keberangkatan bus mamal. Kios penjualan tiket bus malam bertebaran di terminal ini. Totalnya ada 32 ruko dan 97 kios di Terminal Drs Prajitno ini, yang namanya entah dipetik dari nama siapa.
Setiap tahunnya, Terminal Drs Prajitno --yang juga jadi terminal bus angkutan lebaran-- bisa menghasilkan pemasukan sebesar Rp 264 juta. ''Sebagian disisihkan untuk bayar sewa, sebagian lagi untuk biaya operasional,'' kata Ismail Deu.
Peta & Citra Satelit
Terminal Muntilan
Jalan Pemuda Barat (jalan lintas Yogya-Magelang-Semarang)
Kecamatan Muntilan - 56411
Kabupaten Magelang
Jawa Tengah
Dinas Perhubungan Kabupaten Magelang.
Jl. Soekarno-Hatta
Kabupaten Magelang
Tel: 0293-788407
Website: www.dishub.magelangkab.go.id
Hotel Terdekat | Km |
Omah Eling, Borobudur, Magelang | 8,594 |
Gedung UC 2 | 23,913 |
University Club UGM | 23,937 |
Istana Batik Ratna | 25,119 |
Abadi Hotel Yogya | 25,150 |
Inna Garuda | 25,258 |
Hotel Sala 4 | 25,486 |
Ameera Boutique Hotel | 25,538 |
Hotel Kombokarno | 25,560 |
Hotel Mutiara | 25,694 |
Berita Magelang
- Siswa SMA Taruna Nusantara Ditemukan Meninggal di Barak
- Jokowi Gelar Rapat Terbatas di Kawasan Candi Borobudur
- Presiden Minta Perbaikan Pengelolaan Candi Borobudur
- Pemkab Magelang Urung Bayar Sewa Tanah Terminal Muntilan
- Delegasi 11 Negara Kunjungi SMP Negeri 1 Tempuran
- Batu Candi Borobudur Sudah Lapuk
- Ratusan Kios di kawasan Wisata Candi Borobudur Terbakar
- Eks Komisaris Utama Candi Borobudur Ditangkap Kejaksaan
- Dahlan Kaget Ada Bocah 5 Tahun di Borobudur Cas Cis Cus Bahasa Inggris
- Curi Kotak Amal Masjid Borobudur untuk Makan
Sewu Kuto Logistik
Mengirim kargo ke ribuan kota di Indonesia. Cepat, aman, dan terjangkau.
Jadwal dan Tiket Kapal Pelni
Jadwal komplit seluruh kapal Pelni, plus info harganya
Upaboga
Makan itu enak. Bisnis makanan pasti lebih maknyus.