Berita Terbaru

• Rencana Distribusi Listrik dari PLTU Amurang Terancam Batal

  Selasa, 5 Juli 2011 23:35:29

  3638
  Manado Today -- Rencana pendistribusian listrik dari Pembagkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Amurang, terancam batal. Pasalnya, PT PLN Wilayah Suluttenggo, merencanakan pemindahan pembangunan pembangkit listrik yang dapat menyuplai 50 megawatt (MW) itu, ke Provinsi Gorontalo. ''Kami merencanakan pemindahan pembangunan PLTU Amurang itu, karena adanya penolakan warga kehadiran tower tegangan tinggi di Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa,'' ujar Deputi Manager Komunikasi dan Hukum PT PLN Persero Wilayah Suluttenggo, Lefrand Maleke.

• Christine Hakim Rampungkan Tahap Awal Film Dokumenter Morotai

  Jumat, 1 Juli 2011 07:46:09

  1950
  Gatra -- Aktris senior Christine Hakim, produser film dokumenter 'The Beauty of Morotai' bersama ahli ekowisata IPB Ricky Avenzora selaku sutradara, Kamis (30/6), merampungkan tahap awal film tersebut. ''Setelah pada 24-30 Juni kami berada di Provinsi Maluku Utara, khususnya Kabupaten Pulau Morotai, tahap pertama telah kami selesaikan, dan selanjutnya akan dilanjutkan tahap selanjutnya pada Juli 2011,'' katanya di Ternate, Maluku Utara, Kamis. Ia menjelaskan, setelah pengambilan gambar di Ternate, Halmahera Utara dan Morotai, timnya kembali ke Jakarta untuk melakukan evaluasi dan riset selanjutnya.

• 4.000 UMKM Gorontalo Utara direlokasi

  Jumat, 1 Juli 2011 07:17:38

  3699
  Bisnis KTI -- Sebanyak 4.000 usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kabupaten Gorontalo Utara, segera direlokasi, demikian disampaikan Kepala Dinas Perindagkop Gorontalo Utara Muchtar Adam, Jumat. Rencana itu menyusul dibangunnya pasar tradisional di beberapa kecamatan di daerah tersebut untuk menjadi pasar semi modern. Kucuran anggaran dari Pemerintah Pusat untuk pembangunan pasar yang layak di daerah ini sebesar Rp40 miliar, kata Muchtar.

• Pertamina Tolak Serahkan Saham WMO ke Pemkab

  Jumat, 1 Juli 2011 00:07:01

  15021
  Rakyat Merdeka -- Pertamina bersikukuh tidak akan membagi saham pengelo­laan minyak dan gas (migas) di blok Madura ke pemerintah ka­bupaten (Pemkab). Namun, BU­MN ini me­nginginkan Peme­rintah Pro­vinsi Jawa Timur mem­bentuk kon­­­sor­sium Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk pengelolaan Blok West Madura Offshore (WMO). Hal ini dikemukakan Juru Bi­cara Pertamina M Harun me­nang­gapi permintaan Pemkab Bangkalan dan Gresik yang ingin memiliki saham di WMO mi­nimal 20,7 persen. Harun me­nga­takan, konsorsium BUMD ter­sebut mewakili Pemerintah Pro­vinsi Jatim, Kabupaten Bang­ka­lan dan Kabupaten Gresik. Sebelumnya dikabarkan bahwa Kabupaten Bang­kalan dan Kabupaten Gresik Ja­tim menuntut dilibatkan dalam peng­elolaan WMO dengan kepe­milikan saham working interest minimal sebesar 20.7 persen. Kedua kabupaten ini juga telah membentuk perusahaa patungan bernama PT Gerbang Oil & Gas Jatim.

• Uranium Melawi Potensi Bangun PLTN

  Kamis, 30 Juni 2011 15:17:14

  3113
  Kalbar Online -- Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) tengah meneliti kandungan uranium di Desa Kalan, Kecamatan Ella Hilir, Kabupaten Melawi. Tambang bumi tersebut dinilai potensial untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Kalbar. Anggota DPRD Kabupaten Melawi, Ardeni, menilai, bukan mustahil bagi Kalbar membangun PLTN. Dia yakin pembangkit nuklir tersebut bisa mengatasi krisis listrik di provinsi itu. Wacana pembangunan PLTN di Kalbar, disampaikan kali pertama oleh Kepala Bidang Manajemen PLTN Pusat Pengembangan Energi Nuklir BATAN, Bambang Suprawoto di Pontianak pada tahun 2009 lalu. Namun hingga kini wacana itu meredup.

• Bangkalan dan Gresik Tuntut 20 Persen Saham di West Madura

  Senin, 27 Juni 2011 16:20:23

  15033
  Tempo -- Pemerintah Kabupaten Bangkalan dan Kabupaten Gresik mengajukan permintaan kepemilikan saham di blok minyak West Madura Offshore. Hal itu ditandai dengan peluncuran badan usaha milik daerah bernama PT Gerbang Oil dan Gas WMO di Bangkalan, Senin, 27 Juni 2011. Wakil Bupati Bangkalan Syafik Rofi'i mengatakan setelah melihat aturan perundang-undangan, termasuk UUD 45 dan Undang-Undang Perimbangan Keuangan Pusat dan daerah, Bangkalan dan Gresik tidak menuntut lagi saham 10 persen, melainkan 20,70 persen. ''Ini baru adil,'' ujarnya.

• PT Kapal Api Jajaki Pabrik Gula di Bener Meriah

  Senin, 27 Juni 2011 09:57:49

  2483
  Serambi Indonesia -- PT Kapal Api saat ini sedang menjajaki rencana pembangunan pabrik gula berkapasitas 6.000 ton tebu per hari (TCD) di Kabupaten Bener Meriah. Bila rencana investasi tersebut terwujud, jumlah tenaga kerja terserap diperkirakan bisa mencapai 8.000 orang. Meski demikian, ketersediaan lahan perkebunan tebu jadi penentu utama jadi tidaknya investasi. Untuk itulah bos atau CEO Grup Kapal Api, Sudomo Mergonoto, berkunjung ke Bener Meriah mendampingi Dirjen Pembinaan Pengembangan Kawasan Transmigrasi (P2KTrans), Harry Hariawan Saleh. Notes by Indoplaces PT Kapal Api masih keluarga dekat dengan PT Kapal Api Global, grup perusahaan yang menaungi PT Santos Jaya Abadi, perusahaan yang memproduksi kopi merek Kapal Api dan Excelso.

• Bupati Mamasa Dicopot

  Senin, 27 Juni 2011 05:12:04

  2424
  Tempo -- Menteri Dalam Negeri, Gamawan Fauzi, mengeluarkan surat pemberhentian Bupati Mamasa, Obet Nego Depperinding, dari jabatannya. Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri, Raydonnyzar Moenek, mengatakan surat keputusan dengan nomor 131.76/846 tahun 2011 itu dikeluarkan pada 24 Juni 2011 lalu. ''Pemberhentian ini dilatarbelakangi oleh putusan kasasi Mahkamah Agung yang menyatakan Bupati Mamasa terbukti melakukan tindak pidana korupsi,'' kata Raydonnyzar di Jakarta, Senin 27 Juni 2011.

• Belum Digunakan, Kantor Baru Walikota Singkawang Rusak

  Sabtu, 25 Juni 2011 16:51:07

  2345
  JPNN -- Belum sempat digunakan, gedung baru untuk kantor Walikota Singkawang yang dibangun Rp27 miliar sudah terlihat banyak kerusakan. Padahal, kantor yang akan ditempati oleh Walikota Singkawang, Hasan Karman bersama jajarannya itu merupakan bangunan termahal yang dibangun Pemko Singkawang.

• PT Inco Ujicoba PLTA Karebbe

  Jumat, 24 Juni 2011 21:44:06

  4524
  Luwu Raya -- Proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) di Desa Laskap, Karebbe, Kecamatan Malili, Kabpaten milik PT Inco dalam waktu dekat akan segera diujicobakan. Tahapan ujicoba Dam Karebbe yang menghasilkan kapasitas daya listrik sebesar 95 MW itu kini sedang dirampungkan dengan komite keselamatan bendungan di Jakarta. Proyek DAM Karebbe di dibangun di atas lahan seluas 190 hektar dan akan digunakan PT Inco untuk mendukung operasional pabrik di plant site. PLTA Karebbe merupakan pembangkit listrik ketiga yang dimiliki PT Inco setelah PLTA Larona dan Balambona yang terlebih dahulu sudah beroperasi. Dari 95 MW listrik yang dihasilkannya, 3 MW di antaranya akan disumbangkan kepada masyarakat Luwu Timur.