Berita Terbaru
-
Demo BBM: Massa Mulai Mendesak ke Istana
Selasa, 27 Maret 2012 13:16:323395Kompas -- Massa pengunjuk rasa yang didominasi dari PDI-P mulai mendesak atau merangsek ke Istana Negara. Namun, massa terhadang oleh aparat kepolisian dan pagar kawat berduri. Jalan di depan Istana sudah tertutup massa dan arus tinggal satu jalur. Massa merangsek dengan kendaraan. Muncul juga kelompok pengunjuk rasa lain dari Partai Buruh, KNPI, dan HMI. Kelompok mahasiswa belum terlihat. Dari informasi, kelompok mahasiswa mengarah ke Istana dari arah Salemba, Kwitang, Gambir, dan Istana Negara Seperti diberitakan, para pengunjuk rasa dari berbagai kelompok mulai mendatangi Istana Negara di Jakarta, Selasa (27/3/2012) sekitar pukul 12.30. -
Polisi-polisi Cantik pun Turun ke Depan Istana Merdeka
Selasa, 27 Maret 2012 13:03:083283Antara -- Belasan polisi wanita cantik ikut menjaga aksi antikenaikan harga BBM yang berlangsung di depan Istana Merdeka, Jakarta, Selasa. Mereka berperan sebagai negosiator, meredam emosi demonstran, sekaligus berbaur dengan demonstran. Berjaga-jaga bersama ratusan polisi di Jalan Merdeka Utara, mereka mengundang perhatian awak media. Polwan cantik ini disiapkan untuk menjadi negosiator saat berhadapan langsung dengan demonstran. ''Diturunkan polwan karena sifat keibuan yang lebih lembut untuk menghindarkan terjadinya aksi yang anarkis,'' kata Polwan dari Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Siti Prihidayati, kepada ANTARA News, Selasa. -
Mahasiswa di Ternate Duduki Kantor DPRD
Selasa, 27 Maret 2012 12:51:522966Kompas -- Aksi mahasiswa di Ternate yang menyuarakan penolakan rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) terus berlanjut. Selasa (27/03/2012), ratusan pendemo dari berbagai elemen mahasiswa, menduduki kantor DPRD Kota Ternate menuntut DPRD setempat mengeluarkan rekomendasi penolakan kenaikan harga BBM. Aksi masa bermula dari Kampus Universitas Khairun di Kelurahan Gambesi, Ternate Selatan. Kurang lebih sembilan kilometer, mahasiswa berjalan kaki menuju kantor DPRD di Kelurahan Kalumata, Ternate Selatan. Mahasiswa lantas menduduki kantor tersebut, karena tidak bertemu dengan wakil rakyat. Sejumlah fasilitas kantor, seperti papan nama kantor, dirusak massa. Pendemo bahkan membakar sisa-sisa papan nama yang rusak. Aksi pembakaran ini mendapat perlawan dari petugas polisi dan satpol PP. Kedua belah pihak sempat berhadapan dan terlibat ketegangan. -
Demo BBM: Polisi Jaga Tiga Pintu Tol di Purwakarta
Selasa, 27 Maret 2012 12:30:073197Kompas -- Tiga regu yang masing-masing terdiri dari 30 anggota satuan pengendali massa Kepolisian Resor Purwakarta menjaga tiga pintu tol di wilayah Purwakarta. Ketiga pintu itu yakni Cikampek, Sadang, dan Jatiluhur. Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Purwakarta, Ajun Komisaris Agus Wahyudin, mengatakan, petugas siaga untuk mengantisipasi pengerahan massa ke Jakarta. Hingga Selasa siang, upaya itu membuat sebagian massa dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Purwakarta batal berangkat ke Jakarta. Pada Selasa siang, petugas yang berjaga di gerbang Tol Cikampek juga memeriksa sejumlah truk dan bus yang diduga mengangkut massa ke Jakarta. Petugas juga mencurigai adanya truk yang digunakan untuk mengangkut 'peralatan' demonstrasi seperti pentungan dan bambu. -
22 Ribu Personel Gabungan Amankan Demo BBM di Jakarta
Senin, 26 Maret 2012 23:39:241663Metro TV -- Mabes Polri menyatakan siap mengamankan aksi demo besar-besaran menolak kenaikan harga BBM oleh sejumlah elemen mahasiswa dan organisasi massa pada Selasa (27/3) besok. Data sementara yang diterima Mabes Polri dari Polda Metro Jaya, sekitar 8.000 orang akan mengepung Jakarta di berbagai titik. Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Saud Usman Nasution mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 22.000 personel gabungan, termasuk TNI, untuk mengawal aksi tersebut. Menurut Saud, jumlah itu lebih banyak dari jumlah pengunjuk rasa karena Polri tidak ingin kecolongan bila terjadi hal tidak diinginkan. ''Lebih baik over estimate daripada under estimate. Karena di lapangan jumlah massa yang turun lebih banyak dari yang memberitahukan,'' kata Saud di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (26/3). -
Ketua PBNU: TNI Cukup Amankan dari Dalam Istana Negara
Senin, 26 Maret 2012 22:49:433068Detik -- etua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj, angkat bicara mengenai pengerahan personel TNI untuk pengamanan demonstrasi menolak kenaikan harga BBM. TNI diminta tidak ditempatkan di luar, namun di dalam pagar aset vital yang menjadi objek pengamanan. Seperti di Istana Negara, TNI cukup ditempatkan di dalam, jangan keluar pagar. Kalau di luar pagar itu tugasnya polisi, biar polisi yang menghadapi demonstran, kata Said kepada detikcom, Senin (26/3/2012). Penempatan TNI di luar pagar objek pengamanan, lanjut Kiai Said, dikhawatirkan akan menimbulkan ketegangan dengan demonstran. -
Murid TK di Makassar Diliburkan Antisipasi Demo Besar-Besaran
Senin, 26 Maret 2012 22:47:542070Antara -- Murid sejumlah Taman Kanak-Kanak di Makassar diliburkan mengantisipasi demonstrasi besar-besaran menolak penaikan harga BBM bersubsidi. Anak-anak TK itu jelas belum paham makna demonstrasi itu namun telah merasakan akibatnya. ''Untuk sementara kami liburkan murid pada Selasa (27/3), jangan sampai terjadi demonstrasi besar-besaran seperti yang diisukan beberapa hari terakhir,'' kata pengelola Sekolah TK Nur Hayati, di Jalan Urip Sumohardjo, Makassar, Senin. -
Seorang Demonstran Kenaikan Harga BBM di Medan Tertembak Peluru Karet
Senin, 26 Maret 2012 21:24:472682Detik -- Bentrokan antara demonstran penolak kenaikan harga BBM dengan aparat keamanan di Bandara Polonia, Medan, ternyata menimbulkan korban luka. Ada pendemo yang terpaksa dibawa ke rumah sakit karena terkena tembakan peluru karet. Demonstran yang terkena tembakan peluru tersebut diketahui bernama Mantono (30). Dia sempat diperiksa kesehatannya di Rumah Sakit (RS) Elizabeth, Jl. Imam Bonjol, Medan, Senin (26/3/2012), sore. ''Masih ada nyeri di dada karena kena peluru karet,'' kata Mantono sesaat sebelum meninggalkan rumah sakit. -
BIN: Aksi Demonstrasi BBM Tidak Sampai Gulingkan Pemerintah
Senin, 26 Maret 2012 21:10:111593Metro TV -- Badan Intelijen Negara (BIN) menganggap aksi demonstrasi penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) tidak sampai pada penggulingan pemerintah. Mereka meminta masyarakat tidak terprovokasi untuk melakukan aksi anarkistis. Demikian penegasan Kepala BIN Letnan Jenderal (Letjen) Marciano Norman, di Jakarta, Senin (26/3). ''Saya rasa masyarakat saya harapkan tidak terprovokasi dan cemas berlebihan karena adanya berita-berita yang sifatnya membuat mereka takut. Karena sepanjang ini kita berpikir positif,'' ungkapnya ketika ditemui di Kantor Kementerian Politik Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukan), Jakarta, Senin (26/3). -
Pertamina Tutup SPBU di Jalur Demo
Senin, 26 Maret 2012 19:56:311723Bisnis KTI -- PT Pertamina (Persero) memutuskan untuk menutup sementara stasiun pengisian bahan bakar umum yang beroperasi di sepanjang jalur aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM yang dikhawatirkan makin marak menjelang 1 April 2012. Juru Bicara Pertamina M. Harun di Jakarta, Senin, mengatakan, penutupan sementara SPBU tersebut dengan pertimbangan keselamatan. ''SPBU di jalur demo akan kami kosongkan terkait pertimbangan ‘safety’,'' katanya. Menurut dia, masyarakat yang ingin mengisi BBM bisa melakukannya di luar jalur aksi unjuk rasa.
Hotel Terbaru
Aston Tanjung City Hotel, Kabupaten Tabalong
Minggu, 10 Januari 2021 18:03:24
Bhinneka Hotel, Kabupaten Gresik
Minggu, 21 Juli 2019 18:05:31
Pesonna Hotel Gresik, Kabupaten Gresik
Minggu, 21 Juli 2019 15:34:28
Asia Jaya Hotel, Telaga Sarangan
Kamis, 18 Juli 2019 09:58:14
Asia Hotel, Kabupaten Jepara
Kamis, 18 Juli 2019 05:02:46
Jadwal Kapal Laut
Jadwal kapal laut lintas nusantara
Kirim Barang ke Ambon?
Percayakan kepada Sewukuto. Cepat, Aman, Terjangkau.
