Banjir Lumpuhkan Aktifitas Masyarakat di Aceh Singkil
Senin, 13 Mei 2013 23:04:39
1884 klik
Berita Satu -- Banjir besar yang merendam hampir seluruh ibu Kota kabupaten Aceh Singkil bersama enam kecamatan lain di daerah itu semanjak, Sabtu (11/5) lalu hingga, Senin (13/5) sore telah melumpuhkan aktifitas pemerintahan, kegiatan sekolah dan perdagangan selain itu puluhan ribu penduduk mengungsi dan ribuan rumah terendam banjir.
Wakil Bupati Aceh Singkil Dulmusrid saat dikonfirmasi via telpon, Senin (13/5) sore mengatakan, banjir yang melanda tujuh kecamatan di kabupaten Aceh Singkil dalam tiga hari ini telah mengakibatkan aktifitas pemerintahan, kegiatan belajar mengajar dan perdagangan serta berbagai aktifitas lain ikut lumpuh.
Wakil Bupati Aceh Singkil Dulmusrid saat dikonfirmasi via telpon, Senin (13/5) sore mengatakan, banjir yang melanda tujuh kecamatan di kabupaten Aceh Singkil dalam tiga hari ini telah mengakibatkan aktifitas pemerintahan, kegiatan belajar mengajar dan perdagangan serta berbagai aktifitas lain ikut lumpuh.
Berita Aceh
- Indonesia Raih Peringkat Pertama Wisata Halal Dunia 2019
- Kopi Gayo Diharapkan Diekspor Melalui Pelabuhan Aceh
- Pesawat Boeing C-17 Militer AS Mendarat di Aceh
- Mantan Bupati Bener Meriah segera Duduk di Kursi Pesakitan
- Sebagian Muslim di Aceh Sudah Berlebaran
- Abdya: Anggaran Habis, 473 Ahli Waris Belum Peroleh Satunan Kematian
- Olimpiade Tokyo 2020, Aceh Berencana Kirim Ribuan Pekerja ke Jepang
- Bupati Pidie Menerima Anugerah Sebagai Tokoh Harian Waspada
- Bekas Pejabat GAM Akan Jadi Bupati Pidie
- Bupati Pidie Diperiksa Inspektorat
Places di Aceh
Pemerintah Kabupaten Pidie
Jumat, 05 Februari 2016 18:41:59
Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya
Selasa, 02 Februari 2016 22:12:25
Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara
Kamis, 28 Januari 2016 18:07:41
Hotel di Aceh
Hotel Lading
Kamis, 03 Maret 2011 08:26:54
Medan Hotel, Pasca Tsunami
Kamis, 03 Maret 2011 07:53:22
Kirim kargo ke Ambon?
Percayakan saja kepada Sewukuto. Cepat, Aman, Terjangkau.
Jadwal Kapal Laut
Jadwal kapal laut lintas nusantara