RM Mang Kabayan - Cibubur, Harjamukti, Kota Depok

RM Mang Kabayan, rumah makan Sunda dan seafood, dibuka pertama kali di Kota Cirebon pada tahun 1995. Pemiliknya, Robbyanto Lemuel, adalah mantan profesional di Jogja Department Store. Pada 2004, Robbyanto Lemuel menggandeng dua rekannya yang punya lahan luas di 'kawasan Cibubur', Widiakto Adjiwibawa dan Woe Koen Sem, untuk membesarkan RM Mang Kabayan. Kongsi itu dikongkritkan dengan membentuk PT Sumber Pangan Lestari. Outlet pertama perusahaan ini lantas dibuka di lahan seluas 1.800 meter milik rekannya tadi, yang lokasinya tak seberapa jauh dari Bumi Perkemahan Cibubur.

Sekarang, menurut info di websitenya, RM Mang Kabayan sudah punya 11 cabang atau outlet. Tapi, restoran yang jadi cikal bakalnya di Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo, Cirebon, sudah tak ada lagi. Sedangkan outlet di 'kawasan Cibubur' --yang sebenarnya bukan berada di Cibubur, Jakarta Timur, melainkan di wilayah tetangga sebelah yang beda provinsi: Kelurahan Harja Mukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat-- menjadi restoran pusat, sekaligus kantor pusat PT Sumber Pangan Lestari, dan pusat training karyawan yang akan bekerja di berbagai cabang. Juga, menurut catatan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Depok, lahan di Harjamukti itu dipakai untuk menghadirkan RM Bale Rasa, yang sama-sama rumah makan Sunda dan hidangan laut (seafood).

RM Mang Kabayan Cibubur, menurut Rifianty Fitrianisyah Ayuningtyas, mahasiswa Departemen Agribisnis di Fakultasn Ekonomi dan Manajemen IPB, yang menulis skripsi tentang restoran ini pada 2014, saat RM Mangkabayan baru punya 7 cabang, menetapkan target pendapatan Rp 12,5 juta per hari di hari biasa, dan Rp 30 juta di akhir pekan dan hari libur. Target itu, target pada 2013 atau saat penelitian skripsi berlangsung, ternyata bisa terlampaui. RM Mang Kabayan Cibubur bisa meraih pemasukan Rp 10 hingga 15 juta per hari di hari biasa, dan Rp 25 hingga Rp 35 juta per hari di akhir pekan dan hari libur. Adapun jumlah tamu restoran saat itu antara 200 sampai 250 orang pada hari biasa, dan mencapai 400 orang pada hari libur.

PT Sumber Pangan Lestari menambah jumlah cabang atau outletnya tidak melulu dengan modal sendiri. RM Mang Kabayan juga diwaralabakan. Info franchisenya ada di www.mangkabayan.co.id . Soal biaya investasinya, majalah Franchise Indonesia menyebut angka Rp 1,5 miiliar sebagai nilai investasi minimal. Siapa saja yang sudah jadi mitra waralabanya? Tak diketahui pasti. Yang jelas, pada 2014, sang pendiri awal, Robbyanto Lamuel, tercatat menjadi pemillik 6 outlet Mang Kabayan. Salah satu outlet miliknya adalah RM Mang Kabayan Bekasi, yang punya lahan seluas 2.500 persegi, dengan bangunan seluas 38 meter persegi, di Kota Harapan Indah, Kota Bekasi.