Kepanjen

• Malang Siapkan 10 Puskesmas Sekelas Rumah Sakit

  Minggu, 22 Maret 2015 16:47:01

  8230 klik
  Radar Malang -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang mendorong 10 puskesmas untuk menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Puskesmas tersebut adalah puskesmas Tumpang, Dau, Turen, Kepanjen, Donomulyo, Sumberpucung, Dampit, Kasembon, Pakis, dan Puskesmas Gondanglegi. Dengan menjadi BLUD, nantinya puskesmas akan melakukan pengembangan dan mengurus admisintrasinya dengan mandiri.

• Tujuh Puskesmas di Kabupaten Malang akan jadi RS

  Senin, 19 Januari 2015 07:31:21

  8468 klik
  Antara -- Sebanyak tujuh puskesmas di Kabupaten Malang, Jawa Timur, dalam waktu dekat ini bakal naik status menjadi rumah sakit tipe D pratama agar pasien tidak hanya mengandalkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kanjuruhan di Kepanjen. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang Abdurrachman di Malang, Senin, mengatakan tujuh puskesmas yang bakal naik status tersebut, sebelumnya adalah puskesmas rawat inap di sejumlah kecamatan, yakni Kecamatan Tumpang, Gondanglegi, Donomulyo, Pujon, Dampit, Sumberpucung, dan Singosari.

• Upaya Kepanjen Wujudkan Kecamatan Mandiri

  Kamis, 1 Januari 2015 19:08:30

  6802 klik
  Swa -- Desa Talangagung, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang berusaha mewujudkan kecamatan yang mandiri dengan konsep kelola sampah yang dimilikinya. Tidak hanya konsep kelola sampah, Talangagung juga menerapkan kampung mandiri energi pro iklim. Di Kepanjen, pemerintah memasang jaringan distribusi perpipaan gas methane langsung ke rumah warga sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) untuk kebutuhan memasak sehari-hari. Dari awal dibangun yaitu tahun 2010 ada 30 SR kader lingkungan.

• Kunjungan Moreno Soeprapto ke Pasar Kepanjen Bikin Pedagang Histeris

  Jumat, 4 April 2014 18:02:31

  6337 klik
  Antara -- Calon Legislatif DPR RI dari Partai Gerindra untuk daerah pemilihan Jatim V Moreno Soeprapto membikin histeris para pedagang di Pasar Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, terutama perempuan yang masih berusia belasan tahun. Pedagang Pasar Kepanjen yang sebagian besar kaum perempuan itu langsung berteriak ketika melihat kehadiran Moreno Soeprapto yang melakukan kampanye dengan cara blusukan di pasar tradisional tersebut, Jumat.

• Sepi Agenda Dinas, Wakil Bupati Tak Pernah Keluar Kantor

  Rabu, 12 Februari 2014 10:05:54

  16374 klik
  Tribun News -- Wakil Bupati Malang Ahmad Subhan sedang beres-beres kantor saat Surya berkunjung, Senin (10/2/2014). Kantor di depan Stadion Kanjuruhan, Kepanjen itu segera ditinggalkan untuk pindah ke kompleks Kantor Bupati yang baru di Jl Panji, Kepanjen. Semula Surya mengira, sepinya pejabat datang itu karena Wabup Subhan sedang sibuk berkemas-kemas untuk pindahan. Ternyata perkiraan ini salah. ''Di tahun pertama (menjabat) masih ada dua atau tiga kepala dinas yang menghadap ke sini. Tapi sekarang sudah tidak ada lagi,'' kata Subhan blak-blakan. Para pejabat di lingkungan Pemkab Malang terkesan alergi dengan kantor Subhan sejak jabatannya memasuki 2,5 tahun. Ini terjadi lantaran wakil bupati sudah tidak mendapatkan limpahan wewenang dan penugasan dari bupati.

• Busyet, Biaya Pindah Kantor Pemkab Malang Rp 96 Miliar

  Sabtu, 5 Oktober 2013 15:40:50

  2868 klik
  Lensa Indonesia -- Proses pindah kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang ternyata menghabiskan biaya tidak sedikit. Bagaimana tidak, untuk memindah sekretariat dari Jl KH Agus Salim Kota Malang ke Kepanjen, Kabupaten Malang, ternyata menghabiskan Rp 96 miliar. Sekda Kabupaten Malang, Abdul Malik mengatakan Pemkab Malang akan pindah kantor mulai, Senin (7/10/13) depan. ''Biaya itu untuk proses pindah kantor sekretariat Pemkab Malang. Kita memang sudah harus menempati kantor baru di Kepanjen mulai Senin depan. Semua bagian yang masuk di bawah kesekretariatan sebanyak 14 bagian termasuk Humas harus pindah ke Kepanjen,'' jelas Abdul

• 7 Oktober Setda Malang Pindah ke Kepanjen

  Jumat, 4 Oktober 2013 12:27:51

  5951 klik
  Malang Post -- Sekretariat daerah (Setda) Pemkab Malang pindah ke block office Kota Kepanjen, per Senin (7/10) mendatang. Seluruh kegiatan terkait pelayanan kepada masyarakat terfokuskan di Kepanjen. Sedangkan pendopo lama di Jalan KH Agus Salim Malang akan ditempati 14 badan atau lembaga dan kantor di lingkup Pemkab Malang. Hal ini dikatakan Abdul Malik, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang.

• Bupati Malang Pindah Kantor Demi Percepatan Pembangunan

  Selasa, 7 Mei 2013 09:26:09

  6298 klik
  Antara Jatim -- Bupati Malang, Jawa Timur, Rendra Kresna, mulai pekan depan pindah kantor dan rumah dinas di Kepanjen demi mempercepat pembangunan di kawasan selatan yang bakal menjadi ibu kota kabupaten daerah itu. ''Meski belum tuntas seluruhnya, saya kan mengawali untuk menempati perkantoran dan rumah dinas di Kepanjen. Sedangkan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang saat ini masih menempati kantor lama di area pendopo akan menyusul,'' tegas Rendra Kresna di Malang, Selasa.

• Bisnis Mesum Kian Marak di Kepanjen

  Sabtu, 27 April 2013 11:19:31

  5702 klik
  Berita Jatim -- Tim Gabungan dari Satpol PP Linmas Kabupaten Malang, Polisi Militer dan Polsek Kepanjen, Sabtu (27/4/2013) dini hari menggelar razia penginapan dan cafe di Kepanjen. ''Razia ini adalah tugas Satpol PP dalam hal penertiban. Pasalnya, banyak laporan dari masyarakat tempat keberadaan cafe maupun penginapan di Kepanjen yang sangat meresahkan,'' ungkap Kasietrantib Satpol PP dan Linmas Kabupaten Malang, Murdiono. Dalam razia di hotel esek-esek, petugas gabungan menemukan 8 pasangan mesum yang bukan suami istri. Selain pasangan berusia belasan tahun, PNS, mahasiswa juga turut terjaring.

• Pakai Mobil Telkom, 9 Kali Curi Tiang Telepon

  Kamis, 16 Desember 2010 15:18:09

  19226 klik
  Inilah -- Enam karyawan kontrak CV Lumintu, rekanan PT Telkom Kepanjen, ditangkap aparat Mapolsek Kepanjen. ''Sudah 9 kali kami beraksi. Tempat persinsya ada di wilayah Turen, Pagelaran, Gondanglegi, Kendalpayak dan juga Kepanjen,'' ungkap Sarpin (30), salah satu otak pencurian yang tinggal di Dusun Boro, Desa Boro, Kecamatan Selorejo, Kabupaten Blitar, saat ditemui di Mapolsek Kepanjen. Selain mencuri kabel telepon, mereka juga mengincar tiang telepon yang sudah tidak aktif maupun masih terpakai. Mereka leluasa beraksi karena menggunakan mobil yang ditempeli stiker Telkom.