Teluk Wondama

• Hadiri Peresmian Gereja, Bupati Teluk Wondama Kunjungi Pulau Mambor Nabire

  Rabu, 18 Maret 2015 19:30:50

  2503 klik
  Media Papua -- Dengan menggunakan jasa angkutan laut KM Margareth, Bupati Teluk Wondama, DR Alberth H Torey MM, Sekda Drs Ec Jusak Karubuy M.Si, sejumlah pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) bersama staf, Selasa (17/3) sore, bertolak menuju Kampung Moor Kepulauan Mambor, Kabupaten Nabire. ''Kunjungan Pak Bupati ke Pulau Mambor untuk memenuhi undangan dari saudara-saudara kita di pulau itu dalam rangka ikut menghadiri peresmian gereja Bethel Kampung Moor,'' ujar Sekda TW, Drs Ec Jusak Karubuy M.Si saat ditemui wartawan Media Papua di atas Kapal KM Margareth.

• Anak Bupati Teluk Wondama Jalani Sidang Perdana Kasus Korupsi

  Jumat, 8 Nopember 2013 19:19:32

  2556 klik
  Suluh Papua -- Ronal Torey, Anak Bupati Teluk Wondama yang terseret korupsi proyek fiktif di Kabupaten Teluk Wondama, kemarin menjalani sidang perdana di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Papua Barat. Ronal Torey bersama rekanannya Andi Akmal harus bertanggung jawab di mata hukum setelah merugikan keuangan negara sebesar Rp 287 juta pada proyek pembangunan drainase tahun 2012.

• Berstatus Mantan Napi, Torey Kembali Menjabat Bupati

  Sabtu, 24 Desember 2011 15:58:43

  2162 klik
  JPNN -- Alberth H Torey kembali aktif sebagai Bupati Teluk Wondama setelah sempat menjadi terpidana kasus narkoba dan divonis 8 bulan oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Manokwari. Pengaktifan kembali Torey ini setelah yang bersangkutan menyelesaikan masa hukumannya. Torey kembali menjabat Bupati Teluk Wondama setelah sekitar 6 bulan dinonaktifkan sejak 22 Juni 2011 lalu. Selama Torey menjalani proses hukum dan menyelesaikan masa hukuman,Wakil Bupati Zeth Marani,SH ditunjuk sebagai pelaksana harian (Plh) bupati.

• Bupati Torey Divonis 8 Bulan Penjara

  Senin, 12 September 2011 14:24:02

  2142 klik
  Kompas -- Bupati Teluk Wondama Alberth H Torey dijatuhi vonis kurungan delapan bulan atas kasusnya, yakni penyalahgunaan narkoba. Hukuman itu dipotong masa tahanan sekitar lima bulan. Sementara sisa hukuman selama tiga bulan disarankan untuk dihabiskan di tempat rehabilitasi.

• Bupati Teluk Wondama Ditangkap Saat Nyabu Bareng Istri Ke-dua

  Jumat, 1 April 2011 09:19:43

  2381 klik
  Suara Pembaruan -- Petugas dari Polres Monokwari menangkap Bupati Teluk Wondama Albert Torey di rumah pribadinya pada Jumat (1/4) sekitar pukul pukul 01.00 WIT dini hari saat sedang nyabu bersama istri keduanya Viviani Indriyani. Saat ini keduanya ditahan dan sedang dimintai keterangan di Polres Manokwari.

• Torey Kembali Pimpin Teluk Wondama

  Jumat, 14 Januari 2011 17:44:34

  2508 klik
  Get Networks -- Pasangan Albert Torey dan Zeth B Marani resmi memimpian Kabupaten Teluk Wondama. Gubernur Papua Barat Abraham Octavianus Ataruri melantik keduanya di Gedung DPRD Teluk Wondama yang berada di Raisei, sekitar 20 kilometer dari Wasior, Kamis, 13 Januari 2011.

• 50 Barak Huntara Wasior Rampung 100 Persen

  Rabu, 17 Nopember 2010 05:39:32

  4930 klik
  Lintas Jatim -- Sebanyak 50 dari target 96 barak Hunian Sementara (Huntara) yang dibangun TNI telah rampung 100 persen, barak-barak ini tersebar di beberapa lokasi yakni 16 barak di Iriati, 5 barak di Rado – depan kantor LH, 2 unit Maimari-samping Perikanan, 5 unit di Maimari-Balai Perikanan oleh Yonzeni Marinir, 10 barak di Kaibi oleh Satgas Yonzipur 5 Brawijaya. ''Serta 3 barak di Maimari –lokasi Kadis PU, 2 barak di Rado-samping Jembatan Kuras, 4 barak di belakang bandara Wasior dan 5 barak di lokasi Dispenda oleh Denzipur 12 Nabire,'' kata Kepala Penerangan Kodam V/Brawijaya, Letnan Kolonel Inf A Mulyono SIp di Surabaya.

• Wasior Diterjang Banjir Bandang, 56 Orang Tewas

  Selasa, 5 Oktober 2010 22:59:54

  5463 klik
  Tribun News -- Kota Wasior, di Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, dihantam banjir bandang serius. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan: 56 orang tewas; 52 orang dikirim ke rumah sakit di Nabire, 7 orang ke rumah sakit Manokwari, dan 7 orang lagi ke rumah sakit di Makassar. Jumlah korban diperkirakan akan terus bertambah karena akibat banjir bandang itu 31 rumah hanyut, rumah sakit rusak parah, serta rusaknya bangunan SD, SMA, masjid, hotel dan jembatan.