Kota Bogor

• Resep Wali Kota Bogor Bima Arya Bisa Sembuh dari Corona

  Selasa, 14 April 2020 01:37:49

  2301 klik
  Tribun News -- Dirawat selama 22 hari, Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto akhirnya dinyatakan sembuh dari Virus Corona atau Covid-19. Kepada Wartakotalive.com, Bima Arya Sugiarto menceritakan resep sehingga bisa kembali sehat setelah terkena virus tersebut. Selain mengikuti isolasi secara ketat dan mengonsumsi obat-obat yang diberikan dokter, Bima Arya juga mengaku terus melakukan olahraga, meski di dalam ruangan.

• Wali Kota Bogor Bima Arya Positif Corona

  Jumat, 20 Maret 2020 03:01:48

  2183 klik
  Detik -- Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto positif terinfeksi virus Corona (Covid-19), setelah menerima hasil tes swab kemarin (19/3) sore. Tes swab tersebut dilakukan di Rumah Sakit Bogor Senior. ''Pada hari Kamis sore, kemarin tanggal 19 Maret 2020, Wali Kota Bogor Bima Arya, telah menerima hasil tes swab yang menunjukkan positif Covid-19,'' ujar plt Kadinkes Kota Bogor Sri Nowo Retno dalam keteranganya, Jumat (20/3/2020).

• Besok, Kebun Raya Bogor Berumur 2 Abad

  Rabu, 17 Mei 2017 14:26:26

  3111 klik
  Tempo -- Kebun Raya Bogor Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) akan berulang tahun yang ke-200, Kamis, 18 Mei 2017. ''Kini umurnya sudah 200 tahun. Wajar rasanya melalui perayaan ini kita juga galakkan pelestarian Kebun Raya Bogor, kata Kepala LIPI, Iskandar Zulkarnain. Sejak berdiri pertama kali pada 1817, Kebun Raya Bogor menjadi pusat penelitian dan pusat konservasi ex-situ tumbuhan terbesar di Indonesia saat ini. Dengan luas area sekitar 87 hektare, Kebun Raya Bogor memiliki 12.531 spesimen tumbuhan. Jumlah tersebut dikelompokkan ke dalam 3.228 spesies, 1.210 marga, dan 214 suku.

• Bogor Canangkan Sekolah Ibu di 6 Kecamatan

  Rabu, 17 Mei 2017 09:10:30

  3234 klik
  Republika -- Sekolah Ibu yang dirancang Tim Penggerak PKK Kota Bogor, Jawa Barat resmi diluncurkan, salah satu tujuannya untuk mewujudkan ketahanan keluarga. ''Melalui Sekolah Ibu kita wujudkan rumah tangga yang aman dan nyaman,'' kata Ketua Tim Penggerak PKK Kota Bogor, Yane Ardian Bima Arya, di Bogor, Rabu (17/5). Terhitung mulai tanggal 17 Mei 2017 Sekolah Ibu akan dibentuk di enam kecamatan yang ada di Kota Bogor. Sekolah Ibu menyasar kaum perempuan yang memiliki anak usia sekolah. ''Tujuannya selain meningkatkan kapasitas ibu dalam mengurus rumah tangga, dan mendidik anaknya,'' katanya.

• Gubernur Sulawesi Selatan Minta Eksekusi Asrama Mahasiswa di Bogor Ditunda

  Kamis, 27 April 2017 22:04:52

  2980 klik
  Antara -- Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mengatakan pihaknya telah meminta agar eksekusi Asrama Mahasiswa Sulsel di Kota Bogor ditunda. ''Kami sudah melakukan koordinasi dengan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, kami meminta agar eksekusi tersebut ditunda sambil menunggu hasil PK yang saat ini tengah berproses di Mahkamah Agung,'' kata Syahrul di Makassar, Kamis. Sebelumnya, Pengadilan Negeri Bogor berencana mengeksekusi atau mengambilalih secara paksa Wisma Mahasiswa Latimojong di Jalan Semeru Nomor 27 Kota Bogor pada Kamis ini.

• Bunga Bangkai di Kebun Raya Bogor Tak Kunjung Mekar, Ini Penjelasan Peneliti LIPI

  Jumat, 5 Februari 2016 16:45:46

  3012 klik
  Tribun News -- Di awal musim penghujan ini bunga bangkai di Kebun Raya Bogor belum juga menunjukan keindahannya. Menurut para peneliti LIPI, banyak yang menyebabkan bunga ini belum kunjung mekar. Salah satunya nutrisi di alam yang belum tercukupi untuk mekar. Juga, karena kondisi alam yang kian tercemar.

• Bogor Ring Road Tahap 2B: Pembebasan Lahan Ditarget Rampung Tahun Ini

  Minggu, 24 Januari 2016 17:15:20

  3237 klik
  Bisnis Indonesia -- Pemerintah Kota Bogor menargetkan pembebasan lahan pembangunan tol Bogor Ring Road tahap 2B sepanjang 2,6 kilometer bisa rampung pada akhir semester I tahun ini. Berdasarkan data Jasa Marga, pembangunan tol BORR diproyeksikan total sepanjang 11 km yang terbagi pada tiga seksi yaitu Seksi I (Sentul Selatan-Kedunghalang, 3,7 km), Seksi II (Kedung Halang-Yasmin, 4,1 km) dan Seksi III (Yasmin-Darmaga, 3,2 km). Yang sekarang tengah disiapkan adalah proyek Seksi II.

• Pemkot Bogor Minta PT Pegadaian Bikin Laboratorium Batu Akik

  Kamis, 16 April 2015 15:42:10

  3268 klik
  Bisnis Indonesia -- Wakil Wali Kota Bogor Usmar Hariman meminta PT Pegadaian (Persero) menyediakan laboratorium khusus untuk memeriksa batu akik. Dia menuturkan, saat ini batu akik tengah menjadi tren hampir di seluruh Indonesia. Dengan demikian, kehadiran laboratorium tersebut akan membantu para pecinta batu mulia. ''Terus terang saya belum paham akik, tapi sejak setahun lalu saya sudah pakai akik. Nah, kalau ada laboratorium khusus, para pecinta akik akan gampang memeriksa mana asli dan yang palsu,'' ujarnya saat membuka seminar Cara Mudah Mengenal Batu Akik di Bogor, Kamis (16/4/2015).

• Mahasiswa UIK Bogor Sandra Truk LPG Dini Hari

  Jumat, 30 Maret 2012 03:39:20

  5639 klik
  Antara -- Puluhan mahasiswa Universitas Ibnu Khaldun (UIK) menyandera sebuah mubil truk pengangkut gas LPG di depan kampus mereka di Jalan KH Sholis Iskandar Kota Bogor, Jumat dini hari. Aksi tersebut dilakukan mahasiswa sebagai bentuk protes terhadap rencana kenaikan harga BBM yang rencananya akan diberlakukan April mendatang. Menurut informasi di lapangan truk bermuatan 15.000 Kilo liter LPG dengan nomor polisi B 3668 NM tersebut tertahan selama kurang lebih satu jam lamanya, akhirnya aksi penyandaraan berakhir saat aparat mengamankan aksi mahasiswa.

• 10 Tahun Dibangun Terminal Bubulak Sepi

  Kamis, 1 Maret 2012 01:03:30

  3212 klik
  Pos Kota -- Sudah sepuluh tahun Terminal Bubulak di Kecamatan Bogor Barat dioperasikan, namun tak juga kunjung ramai. Sopir angkot ogah masuk lantaran sepinya penumpang. Justru penumpang dan sopir angkot lebih memilih Terminal Laladon, milik Pemkab Bogor yang jaraknya hanya ratusan meter dari Bubulak sebagai tempat ngetem. Sikap saling bersikukuh mempertahankan argumentasi antara Pemkot dengan Pemkab Bogor menyebabkan persoalan Terminal Laladon dan Terminal Bubulak masih tetap tidak terselesaikan hingga kini. Akibatnya, tujuan utama didirikannya terminal untuk menggerakkan roda perekonomian rakyata dan meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) semakin jauh dari harapan. Sebaliknya, masalah demi masalah bak bom waktu yang setiap saat dapat meledak.