Kota Sukabumi

• Wali Kota Sukabumi Laporkan 4 Akun Facebook ke Polisi

  Senin, 17 April 2017 20:32:32

  2254 klik
  Republika -- Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz melaporkan kasus penghinaan dan fitnah di media sosial ke aparat kepolisian. Pasalnya, kasus penghinaan dan fitnah yang menyerangnya secara pribadi tersebut telah dilakukan secara terus menerus. ''Sebaiknya penasehat hukum yang bicara mengenai kasus ini,'' ujar Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz kepada wartawan ditemui usai menghadiri rapat paripurna DPRD Kota Sukabumi Senin (17/4).

• Ridwan Kamil Disambut Warga Kota dan Kabupaten Sukabumi

  Minggu, 16 April 2017 16:37:15

  1682 klik
  Pikiran Rakyat -- Ribuan warga Kota dan Kabupaten Sukabumi, Minggu 16 April 2017 menyambut kedatangan bakal calon Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Kedatangannya disambut antusias warga yang memenuhi Lapangan Merdeka, Kota Sukabumi. Warga sejak pagi menunggu kehadiran Ridwan Kamil tumpah ruah membanjiri lapangan olahraga. Ridwan Kamil datang ke Sukabumi untuk menghadiri undangan relawan Baraya Ridwan Kamil (Barka). Kesempatan itu juga dipakainya untuk bersosialisasi menjelang perhelatan pesta demokrasi Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018 mendatang. ''Saya mohon dia restu kepada warga Sukabumi untuk maju menjadi bakal calon Gubernur Jabar mendatang,'' kata Ridwan Kamil, calon Gubernur Jabar yang diusung Partai Nasional Demokrat (NasDem).

• Pilwalkot Sukabumi 2018 Butuh Anggaran Rp 20 Miliar

  Selasa, 17 Januari 2017 22:39:54

  1736 klik
  Pikiran Rakyat -- Pemerintah Kota Sukabumi telah mengaloksikan anggaran kebutuhan Pemilihan Wali dan Wakil Wali Kota (Pilwalkot) 2018 mendatang sekitar Rp 10 miliar hingga Rp 20 miliar. Anggaran itu sudah dicadangkan dan diharapkan dapat dimanfaatkan secara optimal pada pemilihan kepala daerah nanti. ''Angaran telah dicadangkan untuk pilwakot mendatang,'' kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Sukabumi, Hanafie Zain, Selasa 17 Januari 2017.

• RAPBD 2017 Kota Sukabumi Turun 7,18 Persen

  Jumat, 25 Nopember 2016 19:40:56

  1755 klik
  Neraca -- encana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kota Sukabumi tahun anggaran 2017 mengalami penurunan sekitar 7,18% dari APBD tahun anggaran sebelumnya. Dalam RAPBD tahun anggaran 2017 berjumlah Rp1.125.799.811.384,00, sedangkan ditahun anggaran 2016 sebesar Rp1.212.921.813.600,00. Sehingga turunya sekitar Rp87.122.002.216,00. ''Penurunan itu disebabkan oleh berbagai macam, diantaranya perekonomian saat ini tidak menunjukan grafik yang bagus,'' ujar Wakil Walikota Sukabumi Achmad Fahmi dalam rapat paripurna penyampaian RAPBD tahun anggaran 2017, Rabu malam (23/11).

• Ingin Pindahkan Pusat Pemerintahan, Kota Sukabumi Butuh Miliaran Rupiah

  Jumat, 4 Nopember 2016 17:49:03

  1515 klik
  Republika -- Pemkot Sukabumi berencana memindahkan pusat pemerintahan dari Kecamatan Cikole ke Kecamatan Cibeureum. Pada tahun ini seharusnya sudah masuk pada upaya percepatan pemindahan. Namun, langkah tersebut masih terbentur pada masalah pendanaan. Pemindahan pusat pemerintahan ini memerlukan dana minimal Rp 678 miliar. Dana ratusan miliar tersebut untuk membangun kantor pemerintahan, mulai dari sekretariat daerah (Setda), gedung DPRD, dan kantor organisasi perangkat daerah (OPD).

• Terminal KH. Ahmad Sanusi Kota Sukabumi Resmi Dioperasikan

  Rabu, 28 September 2016 09:42:17

  1776 klik
  Magnet Berita -- Terminal tipe A Kota Sukabumi, Jawa Barat, yang diberi nama Terminal KH. Ahmad Sanusi, resmi dioperasikan, Jumat (28/10/2016). Pembangunan terminal yang berlokasi di Kelurahan Sudajaya Hilir, Kecamatan Baros tersebut, menelan anggaran puluhan miliar yang dibiayai dari APBN dan APBD Kota Sukabumi. Sebagai terminal tipe A, terminal itu akan dikelola pemerintah pusat. '''Hari ini terminal sudah dioperasikan. Alhamdulillah kita sekarang punya terminal yang representatif,'' kata Wali Kota Sukabumi, Mohamad Muraz, seusai peresmian Terminal KH Ahmad Sanusi. Menurut Muraz, terminal yang berdiri di atas lahan seluas hampir 7 hektare itu, untuk sementara masih dikelola Dinas Perhubungan Kota Sukabumi. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, mulai 1 Januari 2017 seluruh terminal tipe A akan diambil alih pemerintah pusat. Dengan beroperasinya Terminal KH. Ahmad Sanusi, secara otomatis Terminal Sudirman di Jalan Sudirman Kota Sukabumi, akan ditutup. Sesuai rencana tata ruang wilayah, eks Terminal Sudirman nantinya akan digunakan sebagai hutan kota.

• Walikota Sukabumi Ditegur Kemendagri

  Sabtu, 9 April 2016 18:03:12

  1669 klik
  Kompas -- Direktur Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri Zudan Arif Fakrulloh mengirim surat teguran kepada Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz. Teguran dilayangkan karena Muraz dianggap mengangkat Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil tanpa melalui mekanisme yang seharusnya.

• Survei Kepuasan, Ridwan Kamil Kalah dari Wali Kota Sukabumi

  Sabtu, 17 Oktober 2015 10:53:12

  1623 klik
  Tempo -- Pusat Studi Politik dan Keamanan (PSPK) Universitas Padjajaran Bandung merilis hasil survei kepuasan publik terhadap pelayanan. Menurut Ketua Tim Survei Kepuasan Publik PSPK dan Pusat Kajian dan Kepakaran Statistika (PK2S), Muradi, salah satu unsur yang dinilai menyangkut kepemimpinan. (Baca juga: Survei Kepuasan, Bandung Kalah dari 3 Daerah Ini) Ternyata, dari sudut dimensi kepemimpinan, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil kalah dibandingkan Wali Kota Sukabumi Mohamad Muraz. Ridwan Kamil berada di posisi kedua dengan skor 3,67. Sedangkan Mohamad Muraz mendulang skor 3,69. Berdasarkan hasil survei tersebut, Wali Kota Bogor Bima Arya berada di posisi ketiga dengan skor 3,66. Di tempat keempat bercokol Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi dengan raupan skor 3,49.

• Walikota Sukabumi Marah, Proyek Kabel Fiber Optik Dihentikan

  Jumat, 15 Mei 2015 17:36:15

  2315 klik
  Detik -- Walikota Sukabumi HM Muraz marah-marah saat meninjau pembangunan jaringan kabel optik milik salahsatu BUMN Telekomunikasi di Indonesia. Ia memerintahkan anak buahnya mencabut paksa kabel yang sudah ditanam. Diduga proyek itu tidak berizin. Saat hujan deras, Muraz memantau jalan di Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, sekitar pukul 15.57 WIB, Jumat (15/5/2015). Ia terlihat marah saat melihat galian kabel fiber optik di bahu jalan kiri yang masih terlihat terbuka. Menurut Muraz, penggalian tersebut dilakukan PT Telkom sejak Agustus tahun lalu. Namun hingga hampir pertengahan tahun ini belum ada tanda-tanda penyelesaian pekerjaan.

• Pemkot Sukabumi Operasikan RS Gratis untuk Warga Miskin

  Jumat, 16 Januari 2015 18:07:39

  1634 klik
  Republika -- Pemerintah Kota Sukabumi, Jawa Barat, mengoperasikan rumah sakit gratis di Kecamatan Lembursitu. RS gratis itu dioperasikan untuk warga kurang mampu. ''Rumah sakit ini kami beri nama Al-Mulk, yang awalnya RS ini merupakan Puskesmas Lembursitu dengan luas sekitar 3.500 meter persegi yang dikhususkan untuk pasien tidak mampu,'' kata Wali Kota Sukabumi M Muraz di Sukabumi, Jumat (16/1).