Bengkulu

• Koperasi di Kepahiang Didominasi Simpan Pinjam

  Rabu, 23 Nopember 2011 14:48:24

  1642 klik
  Ekspos News -- Mayoritas koperasi di Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, bergerak dalam bidang usaha simpang panjam karena menjanjikan keuntungan besar. ''Dari data yang kita dapat mayoritas koperasi yang ada di Kabupaten Kepahiang, saat ini bergerak dibidang usaha simpang pinjam. Hal ini dilakukan karena usaha ini menguntungkan koperasi tersebut,'' kata Kabid Koperasi, Disperindagkop Kepahiang, Amir Hamzah, di Bengkulu, Rabu 23 November 2011.

• Tak Bisa Tepat Waktu, Pembangunan Bandara Enggano Terkendala Material

  Sabtu, 13 Agustus 2011 08:03:53

  2541 klik
  Suara Pembaruan -- Pembangunan bandara perintis di Kecamatan Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu tahun 2011 saat ini kesulitan material, sehingga penyelesianya dikhawatirkan tidak tetap waktu. ''Kita pesismis pembangunan bandara Enggano dapat diselesaikan tepat waktu akhir Desember nanti karena kontraktor pelaksana saat ini kesulitan mendapatkan meterial,'' kata Kepala Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Syamsul Bandri kepada SP, di Bengkulu, Sabtu (13/8) pagi. Selama ini kebutuhan material pembangunan bandara Enggano dipasok dari Kota Bengkulu. Namun, sejak gelombang laut di perairan Bengkulu tidak menentu, maka kapal Raja Enggano jarang berangkat ke Pulau terluar tersebut.

• Target PAD Mukomuko Tak Diimbangi Jumlah Kendaraan yang Wajib Kir

  Sabtu, 6 Agustus 2011 17:21:13

  3503 klik
  Bisnis Sumatra -- Dinas Perhubungan dan Komunikasi Kabupaten Mukomuko menilai penetapan target pendapatan asli daerah dari sektor balai pemeriksaan kendaraan bermotor Rp700 juta pada 2011 tidak diimbangi jumlah kendaraan yang wajib uji kir. ''Besaran target pendapatan asli daerah (PAD) mencapai ratusan juta rupiah itu jika kendaraan mencapai 7.000 unit. Adapun kendaraan yang sekarang terdata untuk ikut wajib uji hanya 1.000 kendaraan,'' kata Kepala Dishubkom Mukomuko Erwin. Pada tahun sebelumnya, kendaraan yang melakukan Kir hanya sebanyak 500 unit, dengan jumlah dana yang terkumpul sekitar Rp50 juta.

• Pemkab Mukomuko Amankan Kendaraan Bantuan Kementerian PDT

  Kamis, 21 Juli 2011 17:26:39

  3315 klik
  Bisnis Sumatera -- Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengamankan kendaraan roda empat bantuan dari Kementerian Pemberdayaan Desa Tertinggal (PDT) yang digunakan tidak sesuai dengan aturan peruntukan. ''Mobil merk Hilux double cabin dengan nomor polisi BD 9046 NY itu ditarik karena diamankan polisi saat pengendara kendaraan itu berada di salah satu panti pijat di Kota Bengkulu,'' kata Kepala Bidang Darat Dinas perhubungan dan Komunikasi (Dishubkom) Erwin di Mukomuko, Kamis 21 Juli 2011. Toyota Hilux itu diberikan pada 2010 untuk Desa Gajah Makmur, Kecamatan Malin Deman, sebagai kendaraan angkutan desa.

• Pulau Enggano jadi Basis Peluncuran Roket Batan

  Jumat, 18 Februari 2011 11:51:00

  3552 klik
  Antara -- Lembaga Antariksa dan Penerbangan Nasional (LAPAN) menetapkan tiga titik lokasi paling cocok untuk peluncuran roket yaitu daerah Tanjung Komang, Kiyoyo dan Tanjung Laboho. Lokasi tersebut semuanya berada jauh dari pemukiman warga, tepatnya di daerah Selatan pulau Sebalik atau berada di selatan Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara. Pemukiman penduduk berada di utara Pulau Enggano. Proyek tersebut diperkirakan butuh dana Rp 40 triliun. Saat ini baru sampai tahap survei saja.

• APBD untuk Subsidi Susi Air Rp 4 Miliar

  Selasa, 28 Desember 2010 00:27:25

  2985 klik
  Kompas -- Aneka bentuk subsidi dari pemerintah lazimnya untuk warga yang kurang beruntung secara ekonomi. Namun penguasa Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, berpikiran lain. Mereka merogoh dana APBD 2011 hingga Rp 4 miliar untuk memberi subsidi penerbangan maskapai Susi Air. Padahal, lazim diketahui, warga yang paling membutuhkan mobilitas tinggi sehingga memerlukan pesawat di negeri ini, umumnya bukan dari golongan miskin. Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Mukomuko BM Hafrizal, Senin (27/12/2010), mengatakan, kontrak kerja dengan maskapai Susi Air berlanjut pada 2011.

• Ratusan Buruh Sawit PT Alno Agro Utama Mengundurkan Diri

  Rabu, 15 Desember 2010 02:51:18

  9258 klik
  Antara -- Ratusan buruh perkebunan kelapa sawit milik perusahaan PT Alno Agro Utama, Divisi I Air Ikan Estate, di Kecamatan Malin Deman, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengundurkan diri karena gaji yang mereka terima tidak sesuai dengan beban kerja. ''Setiap hari kami ditargetkan harus bisa panen tandan buah segar kelapa sawit mencapai 100 kilogram, sedangkan gaji yang kami terima hanya Rp800 ribu perbulan, untuk itu kami memilih keluar dari perusahaan,'' kata Sopian. salah seorang tenaga kerja PT Alno, Selasa.

• Susi Air Terbangi Bengkulu-Mukomuko

  Sabtu, 24 Juli 2010 17:31:14

  3709 klik
  Kompas -- Maskapai Penerbangan Susi Air akan membuka rute penerbangan dari Kota Bengkulu ke Kabupaten Mukomuko dan sebaliknya setiap hari dengan harga tiket Rp 600.000 per kursi. ''Jika tidak ada aral melintang mulai 1 Agustus maskapai Susi Air akan menerbangi Bengkulu-Mukmuko pulang pergi (PP) setiap hari dengan pesawat jenis Cesnagrand Carapan 208 tahun 2010,'' kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bengkulu, Ali Berti, saat mendampingi kunjungan Menteri Perhubungan, Fredi Numberi, ke Bengkulu, Sabtu (24/7/2010).

• Dephub Bangun Landasan Pacu Bandara Enggano

  Selasa, 8 September 2009 20:37:05

  2714 klik
  Antara -- Departemen Perhubungan akan segera membangun landasan pacu (run way) Bandara Perintis Pulau Enggano Bengkulu sekitar 90 mil dari Kota Bengkulu. Sesuai dengan rancangan, landasan yang akan dibangun sepanjang 1.300 meter sehingga minimal bisa didarati pesawat jenis Fokker-50. Pembangunan Bandara di Pulau Enggano, kata dia, akan dilaksanakan secara bertahap dan seluruh anggaranya ditanggung Dephub. Pada 2009 Dephub mengucurkan anggaran Rp1 miliar untuk kegiatan pembersihan lahan Bandara tersebut. Ttal kebutuhan anggaran untuk pembangunan Bandara di Pulau Enggano hingga selesai dan siap dioperasikan dibutuhkan dana sekitar Rp15 miliar.

• Massa Bakar Kantor Bupati dan DPRD Kaur

  Senin, 25 Juli 2005 21:11:48

  2347 klik
  Tempo -- Sedikitnya 10 ribu orang yang tak puas dengan hasil perhitungan suara pada pemilihan bupati dan wakil bupati Kaur, Provinsi Bengkulu, membakar dan merusak beberapa kantor dan rumah dinas ketua DPRD setempat. Massa semula hendak menemui penjabat Bupati. Namun, tak satu pun pejabat bersedia menemui mereka. Sekira pukul 11.20 WIB, para pengunjuk rasa emosi. Mereka beringas tak terkendali. Mereka membakar kantor Permukiman dan Prasarana Wilayah, Kantor Urusan Agama, Kantor Camat Kaur Selatan, dan Rumah Dinas Ketua DPRD. Tiga unit mobil yang sedang diparkir di tempat itu pun dibakar. Massa juga mengamuk dan membakar kantor KPUD, kantor bupati, dan kantor DPRD setempat.